Apa kabar brosist? Semoga sehat dan bisa sampai di tujuan
dengan selamat.
Brosist pasti pernah punya masalah pada motor tunggangan
brosist, misalnya saja bannya. Ban motor kalau sudah bermasalah kita sebagai
pengendara pasti was-was contoh pertama, jika ban sudah botak kita ragu saat
berkendara tahu2 nanti ban meledak.
Kedua, ban bocor karena kena ranjau paku apalagi kalau kena ranjau paku pas di
tempat sepi, iiii..ngeriii.
Nah, untuk
mengatasi masalah ban motor bocor gara-gara ranjau paku di jalan dan sedang
berada di daerah sepi jika sedang dalam perjalanan jauh alias touring, saya
punya beberapa tips untuk ban tubeless:
1. Selalu bawah pompa ban, yang minimalis saja tidak usah
yang besar agar bisa menghemat tempat.
2.Tools untuk tambal ban.
Untuk mengantisipasi
ban motor anda bocor gara-gara ranjau paku, anda bisa menggunakan cairan anti
ranjau paku. Cairan anti ranjau paku adalah cairan lem yang berfungsi untuk
menutup lubang bekas ranjau paku, so ban motor tidak kempes lagi.
Seperti ban motor saya yang
baru saja kena ranjau paku, iseng gak ada kerjaan saya cek ban aja siapa tahu
ada harta karun, dan memang ada sebuah paku sepanjang 3 cm menancap di ban
belakang siMX. Kalau dibiarin pakau bakal semakin masuk kedalam ban dan merusak
velg juga, jadi saya putuskan untuk beli cairan anti ranjau paku, sekalian beli
2 buat ban depan dan belakang.
Setelah dapat, langsung pulang
kerumah dan memasukkan cairan seharga 40.000 untuk 1 botol 350 ml ini. Untuk
membuka seal pentil ban kita harus membutuhkan alatnya, jika tidak punya bisa menggunakan jarum yang tebal atau batang
besi lain yang muat untuk melepas sealnya. Pertama keluarkan angin dari dalam
ban agar lebih mudah melepas, setelah itu kocok cairan anti ranjau paku,
kemudian potong ujung botol dan lepas penutup botol, pasang selangnya lalu
masukkan semua cairan kedalam ban. Ingat cairan ini hanya bisa digunakan untuk
ban tubeless alias tanpa ban dalam.
Untuk reviewnya, cairan ini
langsung menutup lubang bekas paku menancap, tapi masih ada sedikit suara gelembung
keluar, apa mungkin karena cairan yang saya beli belum cukup untuk ban belakang
atau kenapa ya? Padahal lubangnya kecil, dan langsung saya arahakan ke bawah
letak lubangnnya.
Itu saja dari saya…terima
kasih…